Cara Membuat Topologi Jaringan di DoLynk Care dengan Mudah

Panduan lengkap cara membuat topologi jaringan di DoLynk Care untuk memantau perangkat CCTV secara efisien dan stabil di jaringan lokal maupun cloud.


Cara Membuat Topologi Jaringan di DoLynk Care dengan Mudah


Topologi jaringan adalah bagian penting dalam sistem CCTV yang menggunakan DoLynk Care. Dengan topologi yang benar, setiap perangkat seperti kamera IPC, DVR, dan router dapat saling terhubung dengan stabil tanpa gangguan koneksi. Artikel ini akan membahas cara membuat topologi jaringan di DoLynk Care dengan mudah dan efisien, baik untuk pengguna rumahan maupun instalator profesional, agar sistem pemantauan CCTV kamu berjalan optimal.


Apa Itu Topologi Jaringan di DoLynk Care?

Topologi jaringan di DoLynk Care adalah pengaturan atau peta hubungan antar perangkat CCTV dengan jaringan internet dan cloud. Dengan topologi ini, pengguna dapat mengetahui posisi, koneksi, serta jalur komunikasi antar perangkat dalam satu sistem pengawasan.

Topologi yang benar membantu menghindari:

  • Gangguan koneksi antara kamera dan server.

  • Kesalahan konfigurasi IP.

  • Delay atau buffering saat menonton video langsung.

  • Perangkat tidak muncul di daftar DoLynk Care.


Jenis-jenis Topologi Jaringan yang Umum Digunakan

  1. Topologi Star (Bintang)
    Semua perangkat CCTV terhubung ke satu router utama. Ini paling umum dan mudah diterapkan untuk sistem kecil.

  2. Topologi Tree (Pohon)
    Digunakan pada sistem besar dengan banyak cabang, misalnya kantor bertingkat.

  3. Topologi Mesh (Jala)
    Setiap perangkat bisa saling terhubung langsung untuk redundansi tinggi.

  4. Topologi Hybrid
    Kombinasi beberapa topologi di atas, cocok untuk sistem skala besar dengan berbagai jenis koneksi.


Langkah-langkah Membuat Topologi Jaringan di DoLynk Care

1. Tentukan Jumlah dan Jenis Perangkat CCTV

Catat berapa banyak kamera IPC, DVR/NVR, serta router atau switch yang akan digunakan. Ini membantu menentukan bentuk topologi yang ideal.

2. Siapkan Router dan Koneksi Internet Stabil

Pastikan router memiliki koneksi internet aktif. Untuk performa maksimal, gunakan kabel LAN (bukan hanya Wi-Fi) untuk perangkat utama seperti DVR atau NVR.

3. Hubungkan Semua Perangkat ke Jaringan

  • Sambungkan IPC ke router menggunakan kabel LAN atau Wi-Fi.

  • Pastikan semua perangkat berada dalam satu jaringan (subnet IP yang sama).

  • Cek koneksi melalui aplikasi DoLynk Care, pastikan statusnya Online.

4. Gunakan Fitur “Network Topology” di DoLynk Care (Jika Tersedia)

Buka aplikasi DoLynk Care, lalu masuk ke Device ManagementNetwork Topology.
Di sini kamu bisa melihat peta visual koneksi antar perangkat yang sudah terhubung.

5. Atur Jalur dan Prioritas Koneksi

Beberapa versi DoLynk Care memungkinkan kamu menetapkan perangkat utama (gateway) dan jalur koneksi tertentu agar komunikasi data lebih cepat dan stabil.

6. Simpan dan Uji Koneksi Jaringan

Setelah semua pengaturan selesai, lakukan uji koneksi dengan membuka tampilan Live View. Jika semua kamera menampilkan video tanpa delay, maka topologi jaringan sudah berfungsi dengan baik.


Tips Penting Saat Membuat Topologi Jaringan

  • Gunakan switch gigabit jika menggunakan banyak kamera HD atau 4K.

  • Hindari menggunakan satu router untuk terlalu banyak perangkat agar tidak overload.

  • Lakukan dokumentasi setiap perangkat (alamat IP, lokasi, dan nama).

  • Gunakan UPS untuk mencegah perangkat mati mendadak saat listrik padam.


Kesimpulan

Membuat topologi jaringan di DoLynk Care adalah langkah penting untuk memastikan sistem CCTV berjalan stabil dan efisien. Dengan perencanaan yang baik, kamu bisa menghindari koneksi putus, gambar delay, dan kesalahan konfigurasi IP. Pastikan semua perangkat berada dalam jaringan yang sama, gunakan kabel LAN untuk koneksi utama, dan manfaatkan fitur Network Topology di DoLynk Care untuk memantau struktur jaringanmu secara real-time. Dengan cara ini, keamanan dan keandalan sistem pengawasan kamu akan selalu terjaga.

Post a Comment

0 Comments